Jumat, 28 September 2007

157) Benarkah Korban Tebusan Kristus bagi semua orang termasuk Orang Fasik?

157) Bagaimana mungkin korban tebusan Kristus yang diberikan bagi semua manusia (Markus 10:45; 1 Timotius 2:5-6), adalah juga merupakan korban tebusan bagi orang fasik? (Amsal 21:18) 

JAWAB : (Kategori : Salah memahami cara Tuhan bekerja dalam historis)
Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." (Markus 10:45)
1 Timotius 2:5-6
2:5 Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,
2:6 yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia: itu kesaksian pada waktu yang ditentukan.
Orang fasik dipakai sebagai tebusan bagi orang benar, dan pengkhianat sebagai ganti orang jujur. (Amsal 21:18)
Pertentangan ini mempertanyakan "Siapa yang menjadi korban tebusan dan untuk siapa". Shabbir menggunakan ayat dalam Markus 10:45 dan 1 Timotius 2:5-6 untuk menunjukkan bahwa Yesus telah menjadi tebusan bagi semua orang. Lalu ayat ini dibandingkan dengan Amsal 21:18 yang menyebutkan "Orang fasik dipakai sebagai tebusan bagi orang benar, dan pengkhianat sebagai ganti orang jujur".

Jumat, 21 September 2007

156) Yesus Dilahirkan Zaman Raja Herodes atau Zaman Kaisar Agustus?

156) MATIUS 2:1-8 VS LUKAS 2:1-20.
Dalam Matius TERTULIS, "Yesus dilahirkan pada zaman raja Herodes", TETAPI dalam Lukas, "Yesus dilahirkan pada zaman Kaisar Agustus (sesudah zaman Herodes), yakni ketika diadakan sensus penduduk di Yudea".

JAWAB : (Salah memahami konteks historis)
 
Kedua-duanya benar, Yesus dilahirkan pada zaman Kaisar Romawi yang bernama Agustus memerintah dari 27 sM (sebelum Masehi) sampai 14 SM (Sesudah Masehi). Sedangkan Herodes (Agung) adalah raja atas seluruh tanah Palestina yang memerintah 37 sM sampai 4 sM. Jadi dalam kurun waktu pemerintahan Agustus dan Herodes Agung itulah Yesus lahir kira-kira tahun 4 sM (sebelum Masehi). 

Jadi Yesus lahir pada masa pemerintahan kedua orang itu. Setelah Herodes Agung meninggal, anaknya yang bernama Arkhelaus memerintah atas Yudea dan Samaria, namun ia dipecat dari jabatannya sehingga daerah kekuasaannya dimasukkan langsung ke dalam Kerajaan Romawi (Matius 2:22). Jadi tidak ada kontradiksi karena Kaisar Agustus dan Herodes Agung pernah hidup dalam kurun waktu yang sama. (Baca Kamus Alkitab LAI pada kata "Herodes")

Jumat, 14 September 2007

155) Dibenarkan karena Melakukan Hukum Taurat atau bukan?

155) ROMA 2:13 VS GALATIA 2:16 (didukung 2 KORINTUS 12:16).
Ketika menulis surat kepada orang-orang Roma, Paulus berkata, "...tetapi orang yang melakukan hukum Tauratlah yang akan dibenarkan". TETAPI sebaliknya, ketika menulis surat kepada orang-orang Galatia, Paulus mengatakan, "...tidak seorangpun dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat...". Dan yang paling konyol adalah ketika Paulus menulis surat yang kedua kepada orang-orang Korintus, ia mengatakan dengan sejujurnya, "...dalam kelicikanku, aku telah menjerat kamu dengan tipu daya" (al. KJV).

JAWAB : Kitab Roma 2:12-15

2:12 Sebab semua orang yang berdosa tanpa hukum Taurat akan binasa tanpa hukum Taurat; dan semua orang yang berdosa di bawah hukum Taurat akan dihakimi oleh hukum Taurat.
2:13 Karena bukanlah orang yang mendengar hukum Taurat yang benar di hadapan Allah, tetapi orang yang melakukan hukum Tauratlah yang akan dibenarkan.
2:14 Apabila bangsa-bangsa lain yang tidak memiliki hukum Taurat oleh dorongan diri sendiri melakukan apa yang dituntut hukum Taurat, maka, walaupun mereka tidak memiliki hukum Taurat, mereka menjadi hukum Taurat bagi diri mereka sendiri.
2:15 Sebab dengan itu mereka menunjukkan, bahwa isi hukum Taurat ada tertulis di dalam hati mereka dan suara hati mereka turut bersaksi dan pikiran mereka saling menuduh atau saling membela.

Galatia 2:16
Kamu tahu, bahwa tidak seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kami pun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorang pun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat.

Jumat, 07 September 2007

154) Benarkah Yesus Keturunan Abraham?


154) GALATIA 3:16 VS GALATIA 3:29. 
Dalam Galatia 3:16 Paulus berkata, "Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya...hanya satu orang...yaitu Kristus". TETAPI dalam Galatia 3:29 Paulus berkata yang sebaliknya, "Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham...". Garis keturunan dalam Kristen benar-benar ditekankan untuk membentuk iman Kristen. Padahal, apakah Yesus keturunan Abraham? Perdebatan yang tak kunjung usai. Yesus, adalah manusia yang tidak memiliki silsilah! 

JAWAB: 
Yesus adalah benar keturunan Abraham karena dia dilahirkan dari Maria yang adalah keturunan dari Abraham (baca silsilah Yesus menurut garis Maria di Lukas 3:23-38, perhatikan ayat 23 dan 34). Tentang silsilah Yesus keturunan Abraham, baca jawaban pertanyaan no 1-5
Orang Kristen adalah keturunan Abraham secara arti rohani bukan Jasmani karena genealogi, tetapi karena ditinjau dari iman kepada Kristus (Galatia 3:16). Ingat Abraham adalah bapa orang beriman. Orang Kristen adalah orang yang beriman kepada Kristus. Jadi tidak ada kontradiksi.