Senin, 17 Oktober 2005

76) Yesus memikul salib-Nya sendiri atau Tidak?

76) Apakah Yesus memikul salib-Nya sendiri (Yohanes 19:17) atau tidak ? (Matius 27:31-32) atau Siapa orang yang memikul salib Yesus menuju Tempat Tengkorak (Golgota)?

a. Simon Kirene (Markus 15:20-21; Matius 27:31-32; Lukas 23:26).
b. Yesus sendiri (Yohanes 19:17).

JAWAB : (Kategori : Salah mengartikan ayat, atau ayat dicocokkan dengan pertimbangan sempit)

19:17 Sambil memikul salib-Nya Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota.

19:18 Dan di situ Ia disalibkan mereka dan bersama-sama dengan Dia disalibkan juga dua orang lain, sebelah-menyebelah, Yesus di tengah-tengah. (Yohanes 19:17-18)

27:31 Sesudah mengolok-olokkan Dia mereka menanggalkan jubah itu dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya. Kemudian mereka membawa Dia ke luar untuk disalibkan.

27:32 Ketika mereka berjalan ke luar kota, mereka berjumpa dengan seorang dari Kirene yang bernama Simon. Orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus. (Matius 27:31-32)


bandingkan dengan : Markus 15:20b-22

15:20b Kemudian Yesus dibawa ke luar untuk disalibkan.

15:21 Pada waktu itu lewat seorang yang bernama Simon, orang Kirene, ayah Aleksander dan Rufus, yang baru datang dari luar kota, dan orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus.

15:22 Mereka membawa Yesus ke tempat yang bernama Golgota, yang berarti: Tempat Tengkorak.

Yohanes 18:17 menyatakan bahwa Yesus memikul salibnya sendiri ke tempat yang bernama "tempat tengkorak". Sedangkan Matius 27:31-32 mengatakan bahwa Ia disalibkan di Golgota tetapi Simon dari Kirene lah yang dipaksa untuk memikul salibNya menuju ke Golgota. Markus 15:20b-22 sama dengan Matius memberikan informasi tambahan bahwa Yesus mulai memikul salib sejak dari istana Pilatus (Praetorium). Sedangkan Simon, ia sedang berjalan dari luar kota melintasi jalan yang dilalui oleh Yesus yang sedang memikul salib. Ini menunjukkan bahwa Yesus telah melalui jalan yang cukup jauh, mulai dari tempat Pilatus sampai di jalan tersebut. Saat itu, kondisi Yesus teramat lemah akibat dicambuk dan disiksa, dan Ia tidak sanggup lagi membawa salib yang berat sehingga Ia terjatuh dan hampir tak mampu berjalan kedepan. Melihat hal ini, seorang pasukan kemudian memaksa Simon untuk menggantikan Yesus membawakan salibNya. Lukas 23:26 juga sepakat menyatakan bahwa Simon ditahan untuk ganti memikul salib Yesus, sementara Yesus dibebaskan dari pikulan.

Ketika mereka membawa Yesus, mereka menahan seorang yang bernama Simon dari Kirene, yang baru datang dari luar kota, lalu diletakkan salib itu di atas bahunya, supaya dipikulnya sambil mengikuti Yesus. (Lukas 23:26)

Dengan demikian tidak ada pertentangan, Yesus yang memulai memikul salib tetapi kemudian Simon yang mengambil alih di tengah-tengah perjalanan, sampai ke tempat tujuan.

Jawaban atas perbedaan ini sangatlah sederhana jika kita melihat ke dalam konteks masing-masing ayat. Yesus telah mengalami jam-jam siksaan fisik yang sangat traumatis bagi tubuhnya. Mohon perhatikan ayat-ayat berikut ini yang diurutkan menurut urutan siksaan-Nya dan perhatikanlah trauma fisik yang diderita-Nya sebelum Ia tiba pada salib-Nya.

Berkeringat darah "Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah." (Lukas 22:44).

Ia ditampar "Ketika Ia mengatakan hal itu, seorang penjaga yang berdiri di situ, menampar muka-Nya sambil berkata: "Begitukah jawab-Mu kepada Imam Besar?" 23Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau kata-Ku itu salah, tunjukkanlah salahnya, tetapi jikalau kata-Ku itu benar, mengapakah engkau menampar Aku?" (Yohanes 18:22-23).

Ia ditinju dan dipukul "Lalu mulailah beberapa orang meludahi Dia dan menutupi muka-Nya dan meninju-Nya sambil berkata kepada-Nya: "Hai nabi, cobalah terka!" Malah para pengawalpun memukul Dia." (Markus 14:65).

Ia disesah "Lalu ia membebaskan Barabas bagi mereka, tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan." (Matius 27:26).

Mahkota duri di atas kepala-Nya dan dipukul kepala-Nya "Mereka menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya, lalu memberikan Dia sebatang buluh di tangan kanan-Nya. Kemudian mereka berlutut di hadapan-Nya dan mengolok-olokkan Dia, katanya: "Salam, hai Raja orang Yahudi!" 30"Mereka meludahi-Nya dan mengambil buluh itu dan memukulkannya ke kepala-Nya. 31Sesudah mengolok-olokkan Dia mereka menanggalkan jubah itu dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya. Kemudian mereka membawa Dia ke luar untuk disalibkan (Matius 27:29-31).

Orang terhukum harus memikul kayu salibnya sendiri ke tempat penyaliban. Yesus memang memikul salib-Nya pada awalnya, tetapi tidak sanggup membawanya terlalu jauh setelah trauma fisik yang baru saja Ia alami. Ia jatuh. Pada waktu jatuh itulah, tentara Roma menyuruh Simon dari Kirene membawa salib-Nya ke Golgota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar