Sabtu, 17 September 2005

75) Yudas datang dan mencium Yesus atau Tidak?

75) Dalam Matius 26:48-50 dikatakan Yudas datang dan mencium Yesus, sedangkan dalam Yohanes 8:3-12 disebutkan Yudas tidak dapat mendekati Yesus untuk menciumnya?

JAWAB : (Kategori : Salah mengutip ayat)

26:48 Orang yang menyerahkan Dia telah memberitahukan tanda ini kepada mereka: "Orang yang akan kucium, itulah Dia, tangkaplah Dia."

26:49 Dan segera ia maju mendapatkan Yesus dan berkata: "Salam Rabi," lalu mencium Dia.

26:50 Tetapi Yesus berkata kepadanya: "Hai teman, untuk itukah engkau datang?" Maka majulah mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya. (Matius 26:48-50)


Yohanes 18:3-12

18:3 Maka datanglah Yudas juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi lengkap dengan lentera, suluh dan senjata.

18:4 Maka Yesus, yang tahu semua yang akan menimpa diri-Nya, maju ke depan dan berkata kepada mereka: "Siapakah yang kamu cari?"

18:5 Jawab mereka: "Yesus dari Nazaret." Kata-Nya kepada mereka: "Akulah Dia." Yudas yang mengkhianati Dia berdiri juga di situ bersama-sama mereka.

18:6 Ketika Ia berkata kepada mereka: "Akulah Dia," mundurlah mereka dan jatuh ke tanah.

18:7 Maka Ia bertanya pula: "Siapakah yang kamu cari?" Kata mereka: "Yesus dari Nazaret."

18:8 Jawab Yesus: "Telah Kukatakan kepadamu, Akulah Dia. Jika Aku yang kamu cari, biarkanlah mereka ini pergi."

18:9 Demikian hendaknya supaya genaplah firman yang telah dikatakan-Nya: "Dari mereka yang Engkau serahkan kepada-Ku, tidak seorang pun yang Kubiarkan binasa."

18:10 Lalu Simon Petrus, yang membawa pedang, menghunus pedang itu, menetakkannya kepada hamba Imam Besar dan memutuskan telinga kanannya. Nama hamba itu Malkhus.

18:11 Kata Yesus kepada Petrus: "Sarungkan pedangmu itu; bukankah Aku harus minum cawan yang diberikan Bapa kepada-Ku?"

18:12 Maka pasukan prajurit serta perwiranya dan penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu menangkap Yesus dan membelenggu Dia.

Tampaknya pertanyaan di atas telah ditampilkan sebagai suatu pertentangan semu, karena tidak satupun ayat dalam Yohanes yang menyatakan (seperti yang dikemukakan oleh Shabbir) bahwa Yudas tidak dapat berada di dekat Yesus itu tidak ada hubungannya dengan apakah ia jadi mencium Yesus atau tidak. Tampaknya Shabbir terlalu memaksakan pernyataan di atas. Bahwa Yohanes tidak menyebutkan sebuah ciuman, bukan berarti bahwa Yudas tidak menggunakan sebuah ciuman. Kita sering menemukan dalam kitab-kitab Injil bahwa ada penulis yang dengan sengaja menuliskan informasi tertentu sedangkan yang lainnya tidak. Tetapi itu tidak berarti bahwa keduanya bertentangan, melainkan sebagai saksi mata, mereka melihat peristiwa dari maksud pandangan yang lain, sehingga mereka menuliskan kesaksian-kesaksian berdasarkan apa yang mereka pandang penting untuk dituliskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar