Rabu, 24 November 2004

51) Yesus dan Para Nabi

51) YOHANES 10:8 VS SIFAT-SIFAT PARA NABI.

Dalam Yohanes 10:8, perkataan Yesus TERTULIS: "Semua orang yang datang sebelum Aku, adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak mendengarkan mereka". Pernyataan Yesus ini sangat bertentangan dengan sifat-sifat para nabi yang merupakan manusia pilihan Allah di muka bumi yang tidak mungkin berprofesi sebagai pencuri atau perampok. Ini sesuatu yang menggelikan.

JAWAB : (Kategori : salah memahami konteks ayat)

Silahkan baca seluruhnya Yohanes 10:1-21, Gembala yang baik. Perhatikan, konteks Yesus saat itu sedang berbicara kepada siapa? Yesus tidak sedang menghakimi Nabi Musa, Elia, Yesaya dan lain-lain. Melainkan Yesus sedang membandingkan diri-Nya sebagai Gembala yang baik dibandingkan dengan guru-guru palsu yang sedang berhadapan dengan-Nya saat itu. Pernyataan "Akulah Gembala yang baik" adalah penggambaran Gembala yang persis seperti yang pernah Daud gubah dalam nyanyiannya yang tercatat dalam Mazmur pasal 23.

Ada 2 macam gembala dalam Alkitab. Pertama orang yang menggembalakan ternak, Kedua, orang yang mengasuh dan membina manusia. Untuk arti yang kedua ini, Alkitab berbicara banyak, demikian mulianya panggilan menjadi gembala. Justru dalam PL, Allah dilukiskan sebagai Gembala Israel (Kejadian 49:24; Mazmur 23:1; Mazmur 80:2), lemah lembut dalam pengasuhan domba-domba-Nya (Yesaya 40:11), tapi kadang-kadang yang membina kawanan domba-Nya dengan kemarahan-Nya, lalu dengan pengampunan dikumpulkan-Nya kembali (Yeremia 31:10).


Rabu, 10 November 2004

50) Muhammad dalam Alkitab

50) MATIUS 3:17 & 12:18-21 VS YESAYA 42:1-16.
Dalam Matius 3:17 & 12:18, Firman Tuhan TERTULIS: "Inilah anak-Ku yang Kukasihi, kepadanyalah Aku berkenan". Menurut Kristen/Katolik, ayat ini menunjuk kepada Yesus. Padahal, ayat tersebut dikutip dari Yesaya 42:1 yang mengarah kepada keturunan Ismael. Periksa Yesaya 42:11, terdapat kalimat: "..demikian pun segala dusun yang diduduki ORANG KEDAR".

"Orang Kedar" adalah orang-orang Arab keturunan Ismael (Kejadian 25:13,16), sedangkan Yesus adalah keturunan Ishak (Matius 1:2). Kemudian periksa Yesaya 42:12, terdapat kalimat: "..dan dikabarkannya KEPUJIANNYA pada segala pulau". Kata "kepujiannya" lebih mengarah kepada Muhammad, karena Muhammad (bahasa Arab) artinya "yang terpuji", dan beliaulah satu-satunya keturunan Ismael yang menjadi nabi/rasul Allah.


JAWAB :
(Kategori : salah mengaitkan cerita yang satu dengan yang lainnya)

Ahmed Deedat dalam buku 'The Choice' berusaha menghubungkan kata Yunani 'parakletos' kepada Muhammad; ini sungguh tidak berlaku dalam sudut pandang kalangan Kristen. Konkordansi Ayat dalam Yesaya 41:1 adalah Matius 3:17; Matius 17:5
; Markus 1:11; Lukas 3:22; Lukas 9:35. Dengan peristiwa yang sangat jelas ketika Roh Allah datang dalam simbol burung merpati saat Yesus dibaptis di sungai Yordan; Ayat tersebut adalah untuk Yesus Kristus!

Yesaya 42:1–17 tidak bisa digabung menjadi satu melainkan harus dipisah menjadi 2 perikop. Pertama, Yesaya 1:1–9 yang berisi tentang nubuatan tentang Hamba YHVH. Kedua, Yesaya 42:10–17 yang berisi Puji-pujian tentang penyelamatan.
Jika teman-teman muslim menafsirkan Yes 42:1-9 sebagai nubuatan nabi Muhammad SAW maka harus konsisten, karena itu berarti nabi Muhammad SAW :